Rabu, 23 Oktober 2013

cara merawat kuku


CARA MERAWAT KUKU SECARA ALAMI
1. Untuk mengeraskan kuku yang lunak, rendam kuku dalam minyak zaitun hangat setiap dua hari sekali selama sekitar 15 menit.
2. Untuk mempertahankan kilau alami kuku, oleskan petroleum jelly pada kuku setiap malam. Oleskan dengan menggunakan kain katun yang lembut.
3. Untuk memperbaiki kuku yang rapuh, konsumsi vitamin B (terutama B5) lebih banyak. Menggunakan nail polish pada kuku yang rapuh bisa mencegah kuku pecah.
4. Jika Anda sering menggunakan nail polish, biarkan kuku beristirahat sejenak. Biarkan kuku tanpa nailpolish selama beberapa hari secara berkala untuk mencegah kuku berwarna kuning.
5. Menghilangkan kutikula dari kuku bukanlah ide yang baik karena akan membuat kuku menjadi rentan terhadap infeksi.
Sebaliknya, Anda harus menggunakan minyak kutikula berkualitas baik dan dorong kembali kutikula dengan lembut menggunakan stik orangewood.
6. Sebulan sekali lakukan sesi manikur di rumah. Inilah yang harus Anda persiapkan:
- Siapkan air panas.
- Tambahkan 2 sachet sampo dan beberapa tetes hidrogen peroksida (H2O2).
- Celupkan jari di dalam larutan ini selama 15 menit.
- Ketika kuku dan kutikula sudah terasa lembut, gunakan krim dingin dan sikat kuku Anda.
- Bersihkan kuku.
- Potong kutikula.
- Bentuk kuku.
- Membersihkan, memotong, dan membentuk kuku sebaiknya dilakukan ketika kuku dalam keadaan lunak dan lembut.
- Keringkan tangan.
- Oleskan lotion dan pakailah cat kuku dengan rapi
 

cara merawat hewan peliharaan

  1.  Anjing sebaiknya dimandikan paling tidak sekali dalam satu minggu. Memandikannya pun tidaklah sulit. Cukup disiram dengan air sambil diberi shampoo khusus.
  2. Sangat dianjurkan untuk secara rutin membawa anjing peliharaan anda ke dokter hewan. Selain untuk memeriksakan kesehatannya, anjing anda juga memerlukan vaksinasi agar terhindar dari penyakit seperti rabies.
  3. Biasakanlah mengajak bermain anjing peliharaan anda paling tidak satu kali dalam sehari. Tidak perlu menyediakan jadwal khusus untuk bermain dengan anjing. Bermain dengan anjing dapat dilakukan kapan saja. Anjing dapat merasakan kasih sayang sang pemilik apabila sering-sering mendapatkan sentuhan.
  4. Tidak ada salahnya apabila anda memiliki dana lebih untuk membawa anjing peliharaan anda ke salon khusus hewan. Disini dapat dilakukan perawatan-perawatan ekstra bagi anjing anda seperti menggunting kuku atau merapihkan bulu anjing.
  5. Sediakan mainan khusus untuk anjing seperti mainan tulang atau bola. Mainan-mainan tersebut dapat menemani si anjing pada saat pemiliknya sedang tidak berada di rumah.
  6. Memberi makan anjing sebaiknya dilakukan dua hingga tiga kali dalam sehari. Akan lebih baik apabila anjing anda diberikan makanan khusus anjing atau dogfood yang dapat dibeli di supermarket atau petshop. Pastikan untuk memilih dogfood yang paling disukai oleh anjing anda serta mengandung vitamin dan protein yang dapat membantu pertumbuhan dan kesehatannya. 

manfaat kebersihan lingkungan

MANFAAT MENJAGA KEBERSIHAN LINGKUNGA

 
  Kita harus tahu tentang manfaat menjaga kebersihan lingkungan, karena menjaga kebersihan lingkungan sangatlah berguna untuk kita semua karena dapat menciptakan kehidupan yang aman, bersih, sejuk dan sehat.
      Manfaat menjaga kebersihan lingkungan antara lain:
1. Terhindar dari penyakit yang disebabkan lingkungan yang tidak sehat.
2. Lingkungan menjadi lebih sejuk.
3. Bebas dari polusi udara.
4. Air menjadi lebih bersih dan aman untuk di minum.
5. Lebih tenang dalam menjalankan aktifitas sehari hari.
     Masih banyak lagi manfaat menjaga kebersihan lingkungan, maka dari itu kita harus menyadari akan pentingnya kebersihan lingkungan mulai dari rumah kita sendiri misalnya rajin menyapu halaman rumah, rajin membersihkan selokan rumah kita, membuang sampah pada tempatnya, pokoknya masih banyak lagi.
     Lingkungan akan lebih baik jika semua orang sadar dan bertanggungjawab akan kebersihan lingkungan, karena hal itu harus ditanamkan sejak dini, di sekolah pun kita diajarkan untuk selalu hidup bersih.
     Di agama islam pun kita di ajarkan untuk selalu hidup bersih, karena kebersihan adalah sebagaian dari iman.

penyakit pada hewan

PENYAKIT-PENYAKIT YANG DI SEBABKAN KARENA  INFEKSI BAKTERI

 
 
 
1.      TUBERKULOSIS PARU (TBC)
Tuberkulosi Paru atau TBC adalah penyakit yang di sebabkan bakteri Mycobacterium tuberculosi dan Mycrobacterium bovis. Bakteri tersebut mempunyai ukuran 0,5-4 Mikron x 0,3-0,6, micron dengan bentuk tipis, lurus atau agak bengkok, bergranular atau tidak mempunyai selabung, tetapi mempunyai lapisan luar tebal yang terdiri dari lipoid. Penyakit ini di tularkan melaului udara (droplet nuclei) saat seorang pasien TBC batuk dan percikan ludah yang mengandung bakteri tersebut terhirup oleh orang lain saat bernafas.

2.      DIFTERIA
Difteria adalah penyakit yang jarang terjadi, biasayanya menyerang remaja dan orang dewasa. Penyebab dari penyakit ini adalah bakteri Corynebacterium diphtheria. Penyakit ini mempunyai dua bentuk yaitu yang pertama Tipe Respirasi yg disebabkan oleh strain bakteri yang memproduksi toksin(toksigenetik) yang biasanya mengakibatkan gejala berat sampai meninggal, sedangkan bentuk yang kedua yaitu Tipe Kutan yang disebabkan oleh strain toksigenetik maupun non-toksigenetik umumnya gelalanya ringan dengan peradangan yang tidak khas. Penularan penyakit ini terjadi melalui droplet saat penderita (karier) batuk,bersin, dan berbicara. Akan tetapi, debu atau muntahan si penderita juga bias menjadi media penularan.

3.      PETRISIS
Petrusis adalah penyakit infeksi saluran napas akut yang terutama menyerang anak-anak. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Bordetella pertusis (Haemophilus pertusis). Bordetella pertusis termasuk kelompok kokobasilus Gram-negatif, tidak bergerak dan tidak berspora. Bakteri ini memerlukan media untuk tumbuh seperti media darah-gliserin-kentang (Bordet-Gengou) yang di tambah penisilin untuk menghambat pertumbuhan organism lainnya. Bakteri ini berukuran panjang 0,5-1µm dan diameternya 0,2-0,3µm. Penularan penyakit ini melalui droplet dan sebagian besar bayi tertular oleh saudaranya dan kadang-kadang oleh orangtuanya.

4.      TETANUS NEONATORUM
Tetanus adalah penyakit kekakuan otot (spasme) yg disebabkan oleh eksotoksin (tetanospasmin) dari organism penyebab penyakit tetanus dan bukan oleh organismenya sendiri. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Clostridium tatani yang merupakan bakteri Gram-positif berbentuk batang dengan spora pada sisi ujungnya sehingga mirip dengan pemukul genderang. Bakteri tetanus bersifat obligat anaerob yaitu berbentuk vegetative pada lingkungan tanpa oksigen dan rentan terhadap panas serta disinfektan. Penularannya itu dengan cara Tetanus masuk kedalam tubuh manusia biasanya melalui luka yg dalam dengan suasana anaerob (tanpa oksigen) sebagai akibat dari kecelakaan, luka tusuk, luka oprasi, karies gigi, pemotong tali pusat, dll.

5.      DEMAM TIFOID
Demam Tifoid adalah infeksi akut pada saluran pencernaan yang di sebabkan oleh bakteri Salmonella typhi. Salmonella adalah bakteri Gram-negatif, tidak berkapsul, mempunyai flagella dan tidak membentuk spora, Penularan Penyakit adalah melalui air dan makanan. Bakteri salmonella dapat bertahan lama dalam makanan. Penggunaan air minum secara masal yang tercemar bakteri sering menyebabkan terjadinya KLB. Vektor berupa serasngga juga berperan dalam penularan penyakit.

6.      KUSTA
Penyakit Kusta adalah salah satu penyakit menular yang masih merupakan masalah yang sangat kompleks. Masalahnya yang ada bukan dari segi medisnya tetapi juga masalah ekonomi, social, budaya, serta keamanan dan ketahanan nasional. Penyakit kusta bila tidak di tangani dengan cermat dapat menyebabkan cacat. Penyebab penyakit kusta adalah bakteri Mycobacterium leprae yang berbentuk batang dengan ukuran panjang 1-8 mikron, lebar 0,2-0,5 mikron, biasanya berkelompok dan ada yang tersebar satu-satu, hidup dalam sel, fan bersifat tahan asam (BTA). Bakteri kusta banyak terdapat pada kulit tangan, daun telinga dan mukosa hidung.

7.      PES
Pes memiliki nama lain plague, sampar, La peste dan penyakit ini sudah tertulis di kitab injil. Penyebab penyakit pes adalah bakteri Yersinia pestis (Pasteurella pestis). Yersinia pestis adalah basil Gram-negatif, tidak bergerak, dan tidak membentuk spora. Hewan reservoirnya adalah rodensia(hewan pengaret), antara lain tikus, kelinci, sedangkan vector penular penyakitnya adalah pinjal(kutu), dll. Penularan penyakit ini di tularkan melalui cara ini, tikus liar menggit manusia, penularan dari manusia kemanusia liannya terjadi melalui droplet dari pes paru.

8.      ANTRAKS
Antraks disebut juga malignant pustule, malignant edema, Charbon, Regpicker disease, atau Woolsorter disease. Penyakit antraks adalah penyakit ysng disebabkan oleh Bacillus anthracis pada bintang ternak dan bibatang buas yang bias di tularkan kemanusia. Bacillus anthracis adalah bakteri Gram-positif, tidak bias bergerak, berkapsul dan mampu membentuk spora. Pembentukan spora terjadi pada keadaan aerob dan sedikit kalsium, yaitu di alam terbuka seperti di tanah atau udara luar. Bakteri ini mempunyai ukuran 1-2 µm X 5-10 µm, berbentuk batang, ujung batang berbatas tegas, tersusun berderet-deret yang membentuk formasi seperti ruas bambu. Penularan antraks pada manusia biasanya melalui cara, kontak langsung dengan kulit manusia yang lesi,dll.
9.      LEPTOSPIROSIS
Leptospirosis adalah infeksi akut yang di sebabkan oleh bakteri leptospira. Penyakit ini di sebut juga Weil disease, Canicola fever, Hemorrhagic jaundice, Mud fever, atau Swineherd disease. Genus Lestospira yang termasuk dalam ordo Spirochaete dari family Trepanometaceae adalah bakteri yang berbentuk seperti benang dengan panjang 6-12 µm. spesies Leptospira interrogans adalah spesies yang dapat menginfeksi manusia dan hewan. Infeksi pada manusia dapat terjadi melalui kontak dengan air, tanah, dan lumpur yang tercemar bakteri, kontak dengan organ, darah,dan urine hewan terinfeksi, dll.


penyakit pada tumbuhan




# Penyakit busuk akar (root rot)
Penyebab: thielaviopsis basicola, fusarium solani, armillaria mellea
Gejala: kelayuan dan kematian tanaman secara cepat, perubahan warna kuning pada daun, pertumbuhan kerdil, dan gugur daun sebelum waktunya

# Penyakit layu pembuluh
Penyebab: fusarium oxysporum, verticillium dahliae, v. alboatrum
Gejala: patogen menyerang pembuluh xylem tanaman, sehingga tanaman kehilangan turgor dan layu. Jika dibelah, pembuluh di dalam batang berwarna coklat

# Penyakit embun bulu (downy mildew)
Penyebab: sclerospora maydis, pseudoperorospora cubensis
Gejala: pada kondisi kelembaban yang cocok, cendawan ini tumbuh seperti bulu putih keabu-abuan, yang terdiri dari tangkai spora dan spora. Pada gejala sistemik menyebabkan daun menjadi klorosis

# Penyakit embun tepung (powdery mildew)
Penyebab: oidium spp dan erysiphe spp
Gejala: gejala awal ditandai dengan adanya tepung putih pada daun terbawah dari tanaman, daun yang terserang menjadi kuning, coklat dan akhirnya mengering. Lama kelamaan daun akan terserang semua dan dapat mengakibatkan kematian pada tanaman.